• Nusa Tenggara Timur

Diduga Angkut Mahasiswa Ikut Pilkada Malaka, Bus Dilempar Orang tak Dikenal

Imanuel Lodja | Rabu, 09/12/2020 07:52 WIB
Diduga Angkut Mahasiswa Ikut Pilkada Malaka, Bus Dilempar Orang tak Dikenal Kapolsek Laemanen, Iptu Benediktus Bau dan Perwira Pengamat Wilayah (Pamatwil) Kecamatan Laenmanen Ipda Maks Tameno menenangkan situasi saat bus yang mengangkut mahasiswa dilempari orang tidak dikenal, Rabu (9/12) subuh.

katantt.com--Satu dari dua unit bus yang mengangkut mahasiswa dari Kota Kupang tujuan Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT) dilempari orang tidak dikenal.

Bus ini diduga mengangkut dan memobilisasi mahasiswa dari Kota Kupang untuk ikut mencoblos dalam Pilkada bupati dan wakil bupati Kabupaten Malaka, Rabu (9/12).

Diperoleh informasi kalau bus yang dilempari orang tak dikenal adalah bus `Pujangga` nomor polisi DH 7016 DD yang selama ini merupakan bus penumpang jurusan Kupang-Malaka.

Peristiwa pelemparan terjadi sekitar 01.30 wita di simpang tiga Uabau Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka.

Saat itu ada 2 unit mobil bus dari Kupang tujuan Kecamatan Sasitamen dan Kecamatan Ini Kofeu, Kabupaten Malaka melintas di lokasi tersebut memuat puluhan penumpang.

Djduga kedua kendaraan tersebut mengangkut kelompok mahasiswa pendukung salah satu pasangan calon untuk mengikuti tahap pencoblosan di Kabupaten Malaka.

Bus yang dilempari mengalami pecah kaca mobil sebelah kiri karena dilempari batu oleh orang tidak dikenal.

Salah seorang penumpang Adriani Hane,19, mengalami luka pada bagian lengan kiri terkena pecahan kaca mobil.

Aksi pelemparan batu oleh orang tidak dikenal ini dilaporkan warga ke Polsek Laenmanen.

Kapolsek Laenmanen, Iptu Benediktus Bau dan Perwira Pengamat Wilayah (Pamatwil) Kecamatan Laenmanen Ipda Maks Tameno mendatangi lokasi kejadian menenangkan situasi.

Pasca menerima laporan tersebut, aparat keamanan melakukan pengawalan terhadap 2 unit mobil bus tersebut dan beberapa unit sepeda motor dari lokasi kejadiaj ke pertigaan Manlea Kecamatan Sasitaen.

"Saat ini keadaan sudah kondusif dan kendaraan sudah dikawal polisi hingga ke daerah tujuan," ujar Yohanes Nahak, salah seorang warga di sekitar lokasi kejadian saat dikonfirmasi, Rabu (9/12).

FOLLOW US