• Nusa Tenggara Timur

Siswa SMA Tenggelam di Bendungan Tilong

Imanuel Lodja | Sabtu, 27/03/2021 14:25 WIB
 Siswa SMA Tenggelam di Bendungan Tilong Tim Basarnas menggunakan perahu karet berusaha mencari jenasah siswa SMA yang tenggelam di Bendungan Tilong.

katantt.com--Musibah dialami, Alfin Haeleke (18), siswa kelas II SMAN 2 Kupang Tengah, Kabupaten Kupang yang hilang dan tenggelam di jembatan Tilong di Desa Oelnasi, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Sabtu (27/3/2021) pagi.

Korban merupakan warga RT 03/RW 02, Desa Oelnasi, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang ini berenang usai lari pagi bersama sejumlah rekannya.

Informasi yang diperoleh wartawan menyebutkan kalau pada Sabtu (27/3/2021) pagi, korban diajak sejumlah rekannya untuk lari pagi.

Korban pun lari pagi bersama Nebayot Asamene (18), mahasiswa, Yandres Ome (17), pelajar dan Nirius Nenohai (18), pelajar.

Mereka merupakan warga Desa Oelnasi, Kecamatan Kupang tengah, Kabupaten Kupang.

Usai lari pagi, korban dan rekannya ke bendungan Tilong untuk mandi.

Korban dikabarkan langsung meloncat ke bendungan Tilong dan berenang ke dalam bendungan Tilong.

Beberapa saat kemudian setelah berenang beberapa meter, korban berteriak minta tolong sambil menggerakkan tangannya.

Rekan korban yang melihat korban, mencoba menolong korban dan berenang mendekati korban.

Namun karena takut dan sudah lelah berenang, maka rekan korban kembali ke daratan.

Salah seorang warga, Viktor Samena yang juga ada di lokasi kejadian langsung menelepon keluarga korban untuk melaporkan.

Peristiwa ini juga dilaporkan ke polisi di Polsek Kupang Tengah dan Polres Kupang.

Kapolsek Kupang Tengah, Ipda Elpidus Kono Feka, S.Sos meminta bantuan Basarnas dan Tagana Dinas Sosial untuk proses evakuasi dari bendungan Tilong.

Tim Basarnas menerjunkan perahu dan sejumlah peralatan melakukan pencarian di sekitar bendungan Tilong.

Warga masyarakat pun berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian menyaksikan proses evakuasi dan pencarian oleh tim Basarnas.

Hingga siang hari, proses pencarian masih berlangsung dan petugas belum menemukan korban.

Rekan korban, Yandres Ome mengaku kalau usai lari pagi korban langsung meloncat ke dalam bendungan Tilong diikuti rekan-rekannya.

"Rupanya korban tidak bisa merenang. Kami sempat menolong tapi korban hilang sehingga kami berenang ke daratan dan melaporkan ke orang tua korban," katanya.

 

 

FOLLOW US