katantt.com--Tujuh unit kamar kost di Jalan Sabaat, Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang hangus terbakar, Sabtu (29/5/2021) malam.

Bangunan kamar kost merupakan milik Cerson Luis Lapailaka (71), pensiunan PNS, warga Jalan Sam Ratulangi, Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Franky Panie (22), mahasiswa Teknik Bangunan FKIP Undana yang menghuni kamar kost nomor 7 mengaku saat itu sedang ke luar dari kamar kost sekitar pukul 18.30 wita dam ke tempat kost temannya di Kelurahan Kelapa Lima.

Setengah jam kemudian, mahasiswa asal Kelurahan Mokdale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao ini dihubungi oleh ibu kandungnya yang berada di Kabupaten Rote Ndao.

Ia diberitahu bahwa telah terjadi kebakaran di kamar kost sebelah kamar kosnya.

Kemudian Franky langsung kembali ke kost kosan.

Ketika ia tiba di tempat kostnya, melihat sudah banyak orang dan api sudah menyala.

Kemudian Franky langsung masuk ke kamar kos untuk menyelematkan barang-barang miliknya.

Menurut keterangan Franky juga bahwa ibu kandung nya di Kabupaten Rote Ndao dihubungi oleh John Adoe (teman).

Saksi lain, Cirianci Blegur (41), yang juga anak mantu pemilik kost mengaku kalau sekitar pukul 18.30 wita, ia sedang minum kopi di dalam rumah yang tidak jauh dari tempat kost.

Tiba-tiba, ia mendengar suara ledakan yang agak besar.

Ia pun langsung berlari keluar untuk melihat apa yang terjadi.

Saat itu ia melihat asap yang sudah mengepul dari kamar kost no 7 (kamar yang dihuni/disewa oleh Franky).

Kemudian ia langsung menendang pintu dan melihat bahwa api sudah menyala dari sebuah kompor.

Api langsung merambat ke plafon dengan cepat dan tidak lama kemudian plafonnya runtuh.

Kemudian ia bersama penghuni kost yang lain berteriak untuk mencari pertolongan.

Sekitar pukul 19.00 wita, 2 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian dan bersama warga sekitar memadamkan api yang masih menyala.

Satu jam kemudian, api berhasil dipadamkan.

Anggota polisi dari Polsek Oebobo juga ke lokasi kejadian dan langsung memasang garis polisi serta melakukan identifikasi.

Terdata kalau kamar kos yang mengalami kebakaran sebanyak 7 kamar kos dari 19 kamar kost yang ada.
t
Disisi lain, pemilik kos kosan tidak tinggal di lokasi kejadian dan hanya ada penjaga kost.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa, dan hanya ada kerugian material yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Diduga kuat sumber api berasal dari kamar nomor 7 yang dihuni oleh Franky. Franky diduga lupa mematikan api pada kompor saat meninggalkan kamar kost.

"Kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini. Kemungkinan api bersumber dari kamar kost nomor 7 karena sumber ledakan dari kamar nomor 7," tandas Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Hasri Manasye Jaha, SH saat dikonfirmasi, Minggu (30/5/2021).