• Nusa Tenggara Timur

Jeriko Pimpin KONI Kota Kupang Periode 2022-2026

Semy Andy Pah | Selasa, 18/01/2022 19:47 WIB
Jeriko Pimpin KONI Kota Kupang Periode 2022-2026 Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R Riwu Kore kembali terpilih menjadi Ketua Umum KONI Kota Kupang periode 2022-2026.

KATANTT.COM--Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R Riwu Kore, MM, MH, kembali terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) Komite Olaharaga Nasional Indonesia (KONI) Kota Kupang periode 2022-2026.

Terpilihnya Jeriko sapaan akrab Wali Kota Kupang ini sesuai hasil Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Kota Kupang yang dibuka Wakil Gubernur NTT yang juga selaku Ketua KONI Provinsi NTT, Drs. Josef A. Nae Soi di Hotel Pelangi Kupang, Selasa (18/1/2022).

Jeriko menyambut baik pelaksanaan musyawarah olah raga KONI ini karena merupakan wahana untuk membahas program-program yang strategis secara berkelanjutan dalam upaya meningkatkan kemajuan olah raga di Kota Kupang.

Selain itu momentum ini dimaksudkan untuk melakukan persiapan menyusun kerangka atau landasan untuk menentukan program-program kerja ke depan dan kajian strategis terhadap berbagai persoalan yang di hadapi terkait dengan pengembangan berbagai jenis olahraga yang ada di Kota Kupang.

Jeriko menyebut KONI Kota Kupang merupakan salah satu kunci yang diharapkan akan memberi nilai tambah terhadap kemajuan olahraga di daerah ini.

"Saya menyarankan agar segera melakukan evaluasi secara menyeluruh dengan memfokuskan perhatian pada beberapa hal mendasar terkait dengan pengembangan cabang-cabang olahraga tersebut," harap Jeriko

Beberapa hal yang akan menjadi perhatian Jeriko selaku Ketum KONI Kota Kupang, antara lain pertama, perlu ditingkatkan kerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan olahraga.

Terutama kata Jeriko dengan pemerintah pusat dan daerah untuk memberi solusi terhadap berbagai tuntutan dalam upaya pengembangan olahraga ke depan, karena pembinaan olahraga secara profesional membutuhkan penganggaran yang cukup besar dengan dukungan infrastruktur dan superstruktur yang memadai.

"Kedua, upaya perekrutan dan pembinaan atlet, peningkatan profesionalitas pelatih, serta pelaksanaan pergelaran even-even invitasi perlu diprioritaskan dan terjadwal secara baik," kata Jeriko.

Ketiga lanjut dia, perlu dipikirkan penghargaan yang proporsional bagi para atlet, guna mendorong keseriusan mereka menggeluti bidang olahraga, sekaligus mendongkrak peningkatan prestasi.

Harapannya melalui momentum ini menjadi bagian dari kebulatan tekad untuk memulai gebrakan baru, menyongsong kemajuan olahraga daerah Provinsi NTT khususnya di Kota Kupang.

Ia meyakini melalui dedikasi, kerja keras dan kerja cerdas untuk melanjutkan upaya kaderisasi atlet-atlet muda berbakat dengan melaksanakan sebanyak mungkin even-even olahraga untuk berbagai jenjang usia.

Ketum KONI NTT, Josef Nae Soi mengatakan olahraga memberikan kontribusi yang sangat besar bagi perekonomian di daerah.

"Pemikiran seperti ini yang harus dikembangkan, sebagai contoh pada PON XX Papua sebelumnya pertumbuhan ekonomi Papua hanya 1,2%, tetapi dengan diselenggarakannya PON, pertumbuhan ekonomi di Papua meningkat menjadi 16,8%. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa olahraga mampu meningkatkan perekonomian suatu daerah," jelas Josef.

Ia menambahkan bahwa olahraga prestasi adalah sebuah industri masa kini untuk memajukan perekonomian nasional maupun daerah, oleh karena itu olahraga dapat mendatangkan uang maupun keuntungan bagi suatu daerah.

Hal ini menjadi positif ke depan agar pembiayaan olahraga tidak hanya bergantung kepada pemerintah, namun dapat membiayai olahraga itu sendiri.

Lebih lanjut Wagub menjelaskan dengan adanya even-even olahraga di daerah dapat merangsang pengelola UMKM-UMKM dan industri perhotelan yang dengan kreativitasnya memperoleh keuntungan dari kegiatan tersebut.

"Tugas KONI adalah memperhatikan dan meningkatkan olahraga prestasi menjadi sebuah industri olahraga yang menghasilkan dan memajukan perekonomian, karena dengan memajukan perekonomian maka kesejahteraan atlet-atlet kita akan tercapai," kata Josef.

"Dengan demikian KONI tidak lagi meminta uang ke pemerintah namun dapat membiayai organisasi itu sendiri atau bahkan dapat memberikan sumbangsih ke pemerintah," sambung Josef lagi.

Musorkot ini juga dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Kupang, Yanuar Dally, SH, MSi, Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Kota Kupang, Ignasius Repelita Lega, SH, Sekretaris KONI Kota Kupang, Drs. Dumuliahi Djami, MSi, dan para pengurus cabang olahraga.

FOLLOW US