KATANTT.COM--Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan raya Desa Neke, jurusan Niki-Niki, Kecamatan Amanuban Tengah menuju arah Polen, Kecamatan Oenino, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Selasa (10/5/2022).

Kecelakaan lalu lintas melibatkan mobil bus `Gemilang` nomor polisi DH 7237 EB jurusan Kupang-Atambua (Kabupaten Belu) bertabrakan dengan mobil dump truk tanpa TNKB.

Mobil bus Gemilang DH 7237 EB dikemudikan Asnan Adja (57), warga RT 002/RW 001, Desa Wehali, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu.

Sementara dump truk tanpa nomor kendaraan bermotor dikemudikan Blasius Tnone Abi (57), warga RT 01/RW 01, Desa Fatu ana, Kecamatan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

Kapolsek Amanuban Tengah, Timor Tengah Selatan (TTS), Ipda Bobby Dadik yang dikonfirmasi Selasa (10/5/2022) menyebutkan kalau saat itu bus Gemilang melaju dari arah Niki-Niki, Kecamatan Amanuban Tengah menuju arah Polen.

Sesampainya di lokasi kejadian, sopir bus mengambil jalur kanan jalan hendak mendahului mobil bus Kraton yang berada di depannya.

Tiba-tiba dari arah berlawanan, datang mobil dump truk. Pengemudi bus Gemilang menghindar kembali ke kiri jalan.

Namun posisi bagian belakang mobil bus Gemilang tersebut masih berada di kanan jalan sehingga ditabrak oleh mobil dump truk yang datang dari arah Polen menuju arah Niki-Niki.

Diduga saat itu, korban DS yang duduk di bangku paling belakang bus Gemilang terbentur bak besi dump truk.

"Akibat dari kecelakaan tersebut, satu orang penumpang mobil bus Gemilang atas nama DS mengalami luka berat yakni luka terbuka di kepala," ujar Kapolsek Amanuban Tengah, Ipda Bobby Dadik.

Korban DS (30), yang juga warga Kampung Sentosa, Desa Noemeto, Kecamatan Kota Soe, Kabupaten TTS dievakuasi ke Puskesmas Polen, Kabupaten TTS.

Namun karena mengalami luka parah maka korban dirujuk ke RSUD SoE, Kabupaten TTS dan selanjutnya dirujuk ke RSUD Prof Dr WZ Johannes Kupang untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan dan diamankan di Polsek Amanuban Tengah.

Bobby Dadik menyebutkan bahwa penyebab kecelakaan ini karena kurang hati-hatinya pengemudi mobil bus Gemilang, yang mana saat hendak mendahului kendaraan di depan tidak memperhatikan kendaraan lain dari arah berlawanan sehingga tabrakan tersebut terjadi.

"Kondisi jalan beraspal serta menikung landai dari arah Niki-Niki menuju arah Polen, cuaca cerah dan arus lalu lintas sepi," tambahnya.

Petugas SPKT Polsek Amanuban Tengah yang menerima laporan sudah mendatangi lokasi kejadian mengamankan TKP dan mengevakuasi korban.

Anggota Polsek juga menghubungi Sat Lantas Polres TTS untuk melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti.