KATANTT.COM--Sebanyak 6 orang calon taruna Akademi Kepolisian (Catar Akpol) dan 447 calon siswa (Casis) Bintara Polri dinyatakan lulus seleksi dan segera menjalani masa pendidikan di lembaga pendidikan.

Khusus Catar Akpol, 6 perwakilan Panitia daerah (Panda) Polda NTT masih akan mengikuti seleksi tingkat pusat mulai pekan depan hingga akhir bulan Juli 2022.

Sementara 447 casis Bintara baik polisi tugas umum (PTU), Rekrutmen Proaktif (Rekpro), Brimob, bintara kompetensi khusus (Bakomsus) dan Polisi wanita (Polwan) akan mengikuti pendidikan sebanyak dua gelombang yakni gelombang II TA 2022 mulai 25 Juli hingga 21 Desember 2022 dan gelombang I TA 2023 mulai Februari hingga Juli 2023.

Pengumuman kelulusan dilakukan pada sabtu (2/7/2022) di Hotel Aston Kupang oleh Waka Polda, Brigjen Pol Drs Heri Sulistianto dan dihadiri Irwasda, Kombes Pol Zulkifli, Karo SDM, Kombes Pol Ari Wahyu Widodo, SIK, para ketua tim, orang tua dan siswa, pengawas internal dan pengawas eksternal.

Waka Polda NTT, Brigjen Pol Drs Heri Sulistianto pada kesempatan tersebut mengingatkan kepada peserta yang lulus agar mensyukuri kelulusan secara wajar.

"Jangan ada euforia berlebihan. Mari tumbuhkan rasa simpati bagi rekan kalian yang lulus tapi tidak terpilih karena keterbatasan quota," ujar jenderal polisi bintang satu ini.

Heri Sulistianto juga mengingatkan bahwa seleksi sscara kompetitif sudah terlaksana dengan baik karena integritas dan komitmen yang kuat dari semua pihak baik panitia, pengawas, peserta dan orang tua/wali.

Tahapan seleksi 3 bulan sudah dilalui dengan baik. "Kalau ada hal yang kurang dalam proses seleksi ini, silahkan disampaikan dan kami siap memberikan klarifikasi," ujar Heri Sulistianto.

Mantan Kapolres Sumba Barat ini juga minta kepada peserta yang belum berhasil agar berlatih lagi dan belajar lebih giat.

"Jadikan proses ini sebagai pengalaman berharga agar makin giat berusaha mengikuti seleksi periode berikutnya," tambah mantan Kapolresta Kupang kota ini.

Khusus bagi peserta yang lulus terpilih mengikuti pendidikan pembentukan bintara Polri diingatkan agar terus berlatih dan menjaga kesehatan menjelang pendidikan.

Waka Polda Brigjen Pol Heri Sulistianto terus mengingatkan agar kegembiraan atas kelulusan ini tidak dilakukan secara berlebihan.

"Jangan euforia berlebihan, tetap jaga diri dan persiapkan diri dengan baik menjelang masa pendidikan. Jaga kondisi fisik dan siapkan mental," ujar Waka Polda NTT.

Waka Polda juga berharap para casis yang nanti nya menjadi anggota Polri agar menjadi anggota Polri yang mempunyai integritas dan menghindari penyimpangan.

Kepada panitia penyelenggara, Waka Polda juga menyampaikan apresiasi karena proses sudah dilakukan secara baik tanpa ada keluhan dari peserta dan orang tua.

Untuk peserta pendidikan gelombang II TA 2022 sebanyak 280 orang terdiri dari 138 orang PTU terdiri dari 134 pria dan 4 Polwan.

Sebanyak 39 orang bintara Brimob pria, dua orang Bakomsus Labfor pria, 1 orang Bakomsus logistik pria, 5 orang tenaga kesehatan terdiri dari 4 orang pria dan satu orang wanita, satu orang pria Polair, tiga orang Bakomsus TI terdiri dari dua orang pria dan satu orang Polwan serta 92 orang Rekpro terdiri dari 81 orang pria dan 11 orang Polwan.

"Jadi untuk gelombang II TA 2022 ada 280 peserta didik terdiri dari 263 orang pria dan 17 orang Polwan," ujar Kabag Dalpers Biro SDM Polda NTT, AKBP Sajimin.

Bintara PTU dan Bakomsus pria mengikuti pendidikan di SPN Polda NTT, bintara Brimob di Watukosek dan Polwan di Lemdik Sepolwan.

Untuk gelombang I TA 2023 sebanyak 167 orang terdiri dari 150 pria dan 17 wanita.

Peserta ini masing-masing 137 orang PTU yakni 122 pria dan 15 wanita, 19 orang bintara Brimob pria, dua orang Bakomsus Labfor pria, satu pria Bakomsus logistik, 4 orang Bakomsus Nakes yakni 3 pria dan 1 wanita, dua pria Polair dan dua orang TI masing-masing 1 pria dan 1 wanita.

Secara umum, Polda NTT di tahun 2022 ini mendapat quota 58 orang bintara Brimob, 19 orang Polwan dan 21 orang Bakomsus terdiri dari 17 pria dan 4 wanita.

Selain itu 252 bintara PTU dan 92 orang Rekpro terdiri dari 81 pria dan 11 wanita.

Rekpro terbagi dalam Affirmative Action sebanyak 84 orang yakni 75 orang pria dan 9 wanita, talent scooting 2 orang terdiri dari 1 pria dan 1 wanita serta jalur penghargaan 6 orang terdiri dari 5 orang pria dan 1 wanita.

Seluruh bintara Polri yang diterima diambil dari 21 Polres yang ada dengan jumlah bervariasi.

Terbanyak dari Polresta Kupang Kota 55 orang disusul Polres Belu 22 orang, Polres Ende dan Polres Ngada masing-masing 20 orang.

Selanjutnya Polres Timor Tengah Utara (TTU) 14 orang, Polres Kupang dan Sumba Barat masing-masing 12 orang.
Polres Alor, Flores Timur, Manggarai Barat, Sikka masing-masing 10 orang. Polres Manggarai 9 orang.

Polres Nagekeo, Sumba Timur, Timor Tengah Selatan (TTS) masing-masing 8 orang.

Polres Rote Ndao 7 orang, polres Lembata 6 orang, Polres Sumba Barat daya dan Malaka masing-masing 4 orang.
Polres Sabu Raijua 2 orang serta Polres Manggarai Timur 1 orang.