• Nusa Tenggara Timur

Warga Kota Kupang Ditemukan Membusuk dalam Rumah

Imanuel Lodja | Kamis, 21/07/2022 15:34 WIB
Warga Kota Kupang Ditemukan Membusuk dalam Rumah ilustrasi_

KATANTT.COM--SANd (45), warga Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, NTT ditemukan meninggal dalam kondisi yang mengenaskan, Kamis (21/7/2022).

Korban ditemukan di ruang makan dalam rumahnya dengan posisi tertelungkup tanpa mengenakan baju dan hanya mengenakan celana pendek.

Saat ditemukan, kondisi tubuh korban sudah membusuk dan mengeluarkan bau kurang sedap serta sudah menghitam.

Diduga korban sakit jantung sehingga terjatuh dan tidak ada yang mengetahui kejadian tersebut. Korban diperkirakan meninggal beberapa hari sebelum ditemukan.

Korban tinggal seorang diri di rumahnya karena istri dan anak sedang ke Sumba.

Keberadaan korban pertama kali diketahui oleh tetangga korban Jitro Tlonaen (30) yang juga seorang sopir dan kost di Kampung Belu, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang.

Saat itu Jitro bangun pagi dan mencium bau aroma tidak sedap dari dalam rumah korban. Jitro kemudian memanggil nama korban namun tidak dijawab.

Jitro curiga karena lampu di rumah korban tidak dimatikan dan di depan rumah hanya ada sandal, sementara pintu dalam keadaan terkunci. Jitro langsung memberitahukan kepada warga sekitar lokasi kejadian.

Kemudian Jitro bersama warga mendatangi rumah korban dan mendobrak jendela rumah korban serta pintu rumah.

Mereka kaget mendapatkan korban dalam keadaan meninggal dunia di ruang tamu dengan posisi tidur tengkurap dan tubuh sudah menghitam.

Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di ruangan makan rumah milik korban dengan posisi tengkurap di lantai dalam keadaan membusuk dikerumuni ulat tanpa mengenakan baju dan memakai celana pendek.

Kasus ini dilaporkan ke polisi sehingga anggota Polsek Kelapa Lima dipimpin Ka SPKT III, Aipda Meky Terru langsung mendatangi lokasi kejadian.

Polisi mendapatkan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di ruang makan dengan posisi tidur tengkurap dan membusuk.

Anggota Polsek Kelapa Lima kemudian menghubungi tim identifikasi Polresta Kupang Kota dan tim medis Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang dan memasang police line.

Anggota Polresta Kupang Kota dan Tim identfikasi tiba dibantu anggota Polsek Kelapa Lima melakukan olah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan dari sejumlah saksi.

Jenazah korban dievakuasi dengan mobil ambulance dan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang untuk penanganan medis.

Diperoleh informasi kalau dari hasil pemeriksaan luar terhadap tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan pada tubuh korban.

Diduga sementara korban meninggal dunia karena serangan jantung. Diketahui pula kalau selama ini korban tinggal seorang diri karena ditinggal isteri korban dan anak korban sementara di Sumba.

Pihak keluarga sepakat menerima kematian korban sebagai takdir dari Tuhan dan mengikhlas kan kepergian korban.

Keluarga juga menolak untuk dilakukan outopsi dengan membuat berita acara penolakan autopsi terhadap jenazah korban. Jenazah korban kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

FOLLOW US