• Gaya Hidup

Jadi Ajang Promosi Tenun Ikat, Anak-anak dan Orang Dewasa di NTT Ikut Fashion Week

Imanuel Lodja | Senin, 15/08/2022 06:36 WIB
Jadi Ajang Promosi Tenun Ikat, Anak-anak dan Orang Dewasa di NTT Ikut Fashion Week Puluhan warga berbaur bersama model lokal ramai-ramai mendaftarkan diri, untuk mengikuti ajang yang digelar oleh Padu Padan Tenun dan Timor Creative People secara gratis ini, Minggu (14/8/2022).

KATANTT.COM--Citayam Fashion Week menyita perhatian tak hanya warga Jakarta dan sekitarnya, tetapi juga sampai di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Di Pantai Kelapa Lima Kupang, Kota Kupang, Minggu (14/8/2022) puluhan warga berbaur bersama model lokal ramai-ramai mendaftarkan diri, untuk mengikuti ajang yang digelar oleh Padu Padan Tenun dan Timor Creative People secara gratis ini.

Selain orang dewasa, anak-anak dan remaja tak mau ketingalan. Dengan percaya diri anak-anak berlenggak lenggok di atas karpet menggunakan outfit berbahan dasar tenun khas NTT.

Tenun ikat dimodifikasi menjadi outfit keren, kemudian dipadu-padankan dengan berbagai model celana maupun rok, sehingga terlihat mewah dan mahal.

Peserta bernama Stivany Wodalepa dan Romy Liguresi mengaku senang mengikuti ajang yang diprakarsai oleh desainer Erwin Yuan, karena tampilannya diatur dan ditata dengan baik sehingga semua orang bisa berkreasi di sini.

"Terima kasih untuk mas Erwin Yuan yang telah menjadi wadah untuk anak-anak berkreasi disini. Saya cukup terpukau ketika melihat ada anak-anak umur empat dan lima tahun, bahkan ibu-ibu berumur 50 tahun ikut NTT fashion week," kata Romy Liguresi.

Stivany Wodalepa menambahkan, dia mengikuti ajang ini untuk mengasah kemampuannya berlenggak lenggok di catwalk. Dia juga ingin serius menekuni bidang ini.

Penyelenggara NTT fashion week, Erwin Yuan mengatakan, Citayam fashion week menjadi inspirasi utama dia menyelenggarakan kegiatan ini.

Dia ingin masyarakat NTT baik anak-anak, remaja hingga orang dewasa lebih mencintai tenun ikat.

"Kita terinspirasi dari Citayam fashion week, yang mana fashion sudah merupakan tren anak muda bahkan orang tua, untuk mempromosikan busana-busana yang mereka sukai dan banggakan. Di NTT kita ingin mereka bangga dengan tenun ikat," jelasnya.

Menurut Erwin Yuan, ke depan NTT fashion week tidak hanya digelar di Kota Kupang, namun juga di daerah lain di NTT. Dengan harapan tenun ikat dapat dikenal di seluruh Indonesia, bahkan manca negara.

"Kita harus jadikan tenun ikat NTT sebagai kebanggaan. Tenun NTT itu bisa digunakan segala suasana, tema kali ini tenun etnik NTT," tutupnya.

FOLLOW US