• Nusa Tenggara Timur

Empat Jam Evakuasi, Sekda NTT yang Tewas Dalam Kecelakaan Tunggal di Kupang

Imanuel Lodja | Minggu, 02/10/2022 08:16 WIB
Empat Jam Evakuasi, Sekda NTT yang Tewas Dalam Kecelakaan Tunggal di Kupang Jenazah Sekda NTT, Domu Warandoy usai menjalani visum et repertum di Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly, Minggu (2/10/2022).

KATANTT.COM--Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Timur, Domu Warandoy meninggal dunia pasca mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal di jalan Frans Seda dekat hotel Debitos, Kelurahan Fatululi, Kota Kupang, NTT, Minggu (2/10/2002) dini hari.

Proses evakuasi membutuhkan waktu 4 jam untuk mengeluarkan tubuh korban dari kendaraan yang ringsek. Diketahui kalau saat itu Sekda NTT, Domu Warandoy mengendarai kendaraan seorang diri dan hendak pulang ke rumah jabatan di Jalan RA Kartini Kelurahan Kelapa Lima, Kota Kupang.

Sekda NTT Domu Warandoy baru kembali mengikuti acara keluarga di Kelurahan Naikoten I, Kota Kupang. Sekda NTT Domu Warandoy mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal sekira pukul 00.30 wita.

Sejumlah warga di lokasi kecelakaan lalulintas di ruas jalan Frans Seda menyebutkan bahwa kendaraan yang dikendarai Sekda NTT Domu Warandoy menabrak pohon lontar bagian kanan jalan hingga menyebabkan kendaraan itu ringsek.

Sejumlah saksi mata mengungkapkan kalau tubuh korban terjepit di dalam mobil pasca kecelakaan. Karena postur tubuh yang gemuk dan besar maka proses evakuasi baru bisa dilakukan pada pukul 04.00 wita dan berhasil dikeluarkan dari dalam mobil.

Kemudian korban dibawa ke RS Bhayangkara Titus Uly Kupang untuk dilakukan pemeriksaan dan penjahitan luka-luka. Penyidik unit Laka Satlantas Polresta Kupang Kota meminta bantuan tim dokter melakukan visum.

Visum Et Repertum pemeriksaam luar korban dilakukan di ruang Instalasi Pemulasaraan Jenazah (kamar mayat) RS Bhayangkara Titus Uly Kupang.

Visum dilakukan dokter kepolisiam Biddokkes Polda NTT AKBP dr Edi Syahputra Hasibuan SpF MHKes (Kasubbiddokpol Biddokkes), Bripka Robert Mesakh dan Yefta Baitanu.

Visum dilakukan selama satu jam sejak pukul 06.00 wita hingga pukul 07.00 wita. Saat visum di kepala ditemukan sebuah luka robek di kelopak mata kanan bagian atas, luka memar di sekitar dahi, memar di mata kanan kiri, memar di hidung serta hidung dan mulut mengeluarkan darah.

Juga memar di kepala atas kanan, memar di dada atas, luka robek di dada atas, luka memar di perut, luka memar di tungkai bawah depan kanan dan juga ada luka robek. Usai visum, jenazah diserahkan ke pihak keluarga.

"Memang benar Pak Sekda Provinsi Nusa Tenggara Timur Domi Warandoy meninggal dunia dalam kecelakaan lalulintas. Peristiwa ini merupakan murni kecelakaan lalulintas," kata Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Nusa Tenggara Timur Prisila Q Parera di Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang, Minggu (2/10/2022).

Domu Warandoy (55) baru dilantik Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat pada 13 Juli 2022 lalu. Sebelum nya ia menjabat sebagai Sekda Kabupaten Sumba Timur.

FOLLOW US