• Bisnis

Bank NTT Diserang HOAX, BI Perwakilan NTT Klarifikasi Surat Rahasia Bisa Bocor

Semy Andy Pah | Rabu, 18/01/2023 07:50 WIB
Bank NTT Diserang HOAX, BI Perwakilan NTT Klarifikasi Surat Rahasia Bisa Bocor Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan NTT yang baru, Stefanus Donny H. Heatubun saat menggelar jumpa pers sekaligus berdialog dengan awak media di lantai 3 Gedung Bank Indonesia Perwakilan NTT, Selasa (17/1/2023).


KATANTT.COM--PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur atau Bank NTT mendapat serangan HOAX yang beredar luas di media online dan media sosial terkait produk digitalnya yang dibekukan Bank Indonesia.

Serangan HOAX ini buntut dari bocornya surat rahasia Bank Indonesia yang ditujukan kepada Bank NTT sehingga memantik polemik di masyarakat terkait produk digital bank kebangaan masyarakat Nusa Tenggara Timur ini.

Ironisnya, surat rahasia Bank Indonesia yang ditujukan kepada Bank NTT ini bocor ke publik hanya lima hari pasca Bank Indonesia Perwakilan NTT dipimpin Stefanus Donny H Heatubun terhitung, Kamis (12/1/2023) kemarin.

Kontan saja, Selasa (17/1/2023) kemarin, Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan NTT yang baru, Stefanus Donny H. Heatubun menggelar jumpa pers sekaligus berdialog dengan awak media di lantai 3 Gedung Bank Indonesia Perwakilan NTT.

Sebagai orang nomor satu di Bank Indonesia Perwakilan NTT, Donny H. Heatubun mengaku telah mengabdi selama 23 tahun di Bank Indonesia. Meski lebih banyak bertugas di BI Jakarta namun sejumlah jabatan strategis pernah dijabatnya mulai dari Kepala BI Perwakilan Papua, Kepala BI Perwakilan Bali dan kini dipercaya sebagai Kepala BI Perwakilan NTT.

"Sekarang saya bertugas di bumi Flobamorata, untuk itu saya akan bersinergi dengan teman-teman wartawan nantinya. Setiap bulan, kita akan ada pertemuan juga gathering, akan lebih banyak lagi berdiskusi dan menjelaskan perkembangan ekonomi regional dan NTT khususnya,” beber Donny.

Saat dialog dan tanya jawab, Donny H. Heatubun menjelaskan sejumlah persoalan ekonomi dan bisnis. Salah satu yang menjadi sorotan adalahsoal bocornya surat rahasia Bank Indonesia, sebagai surat pembinaan kepada Bank NTT tertanggal 2 Januari 2023.

"Dengan bocornya surat tersebut, kemudian memantik beragam isu yang beredar di masyarakat, beberapa media lokal bahkan memberitakan isi surat tersebut, dengan diksi yang menyudutkan dan merugikan Bank NTT secara institusi," tegas Donny memberi klarifikasi.

Menurut Donny, dengan mempublish bahwa produk digital Bank NTT dibekukan bisa membias ke mana-mana. "Sebetulnya (surat) sifatnya pembinaan kepada Bank NT. Surat rahasia itu pun tidak bisa diposting secara utuh. Itu khan nggak pas juga. Karena akibatnya bisa bahaya buat Bank NTT," tegasnya.

Donny mengungkapkan bahwa bank adalah industri highly regulated yang menghimpun dana pihak ketiga, dan harus betul-betul dijaga. "Surat dari Bank Indonesia tersebut bersifat pembinaan, bukan membekukan produk digital seperti mobile banking Bank NTT," kata Donny kembali memberikan klarifikasi.

"Tidak boleh itu menambah user. Kalau yang sudah eksis, silahkan digunakan, layanannya sudah oke silahkan digunakan," tambahnya.

Ia juga menambahkan, isu surat pembinaan kepada Bank NTT sebetulnya biasa-biasa saja dalam melengkapi perizinannya. "Isunya jangan ke mana-mana, nanti merugikan Bank NTT. Ini kan menyangkut reputasi juga. Kami sendiri menyayangkan yang sifatnya rahasia kenapa bisa muncul," tandas Donny.

Donny kembali memberikan klarifikasi bahwa surat rahasia tetap bersifat rahasia, bukan untuk konsumsi umum, dan surat pembinaan dari Bank Indonesia pun tidak punya pengaruh ke dana nasabah.

FOLLOW US