TUKG (46), petani asal Kampung Kabondok, Desa Makata Keri, Kecamatan Katikutana, Kabupaten Sumba Tengah, ditemukan meninggal dunia di semak-semak di belakang rumahnya, Minggu (21/4/2024) malam sekitar pukul 19.00 wita.
Aparat Polres Sumba Barat meningkatkan patroli daerah rawan kejahatan pada jam-jam rawan akhir pekan lalu. Patroli ini gencar dilakukan selama kepemimpinan Kapolres Sumba Barat, AKBP Benny Miniani Arief, SIK.
Aparat Unit Resmob Sat Reskrim Polres Sumba Timur dipimpin Kaur Bin Ops (KBO) Satuan Reskrim Polres Sumba Timur, Ipda Deverzon Prayogy Tanesib, SH menangkap Dominggus Lede Welo (410, warga Weelang Gate, desa Wale Ate, kecamatan Wewewa Barat, kabupaten Sumba Barat Daya.
Eliasar Haingu Duka (35), warga Kampung Parabila, Desa Wendewa Timur, Kecamatan Mamboro, Kabupaten Sumba Tengah, ditemukan tewas gantung diri akhir pekan lalu. Korban ditemukan di kebun milik Manjiu Tanggu Bassu di kampung Parabila, Kabupaten Sumba Tengah.
Perbuatan bejat dilakukan seorang pria dan anak laki-lakinya di Kabupaten Sumba Timur. Ayah dan anak secara bergiliran mencabuli dan menyetubuhi siswi sekolah dasar hingga hamil.
Aksi mengakhiri hidup dengan cara gantung diri kembali lagi terjadi di Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur. Selasa (16/1/2024) pagi, Matheis Riupassa (61), warga Kambaniru, RT 007/RW 002, Kelurahan Kambaniru, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur ditemukan tewas gantung diri di rumahnya di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kambaniru.
Tim Resmob bersama Piket SPKT Polres Sumba Timur mengamankan enam warga yang melakukan perjudian jenis sabung ayam di Padadita, Kelurahan Kambaniru, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur pada Rabu (10/1/2024).